Diriwayatkan di dalam kitab Ibnu Sinni melalui Tsauban r.a. yang menceritakan bahwa Nabi saw apabila merasa takut karena sesuatu mengucapkan doa berikut:
هُوَاللّٰهُ اَللّٰهُ رَبِّى لاَشَرِيْكَ لَهُ
Huwallaahu Allahu rabbi laa syariika lahu. (Dialah Allah, Allah Rabbku, tiada sekutu bagi-Nya.)
Diriwayatkan di dalam kitab Sunan Abu Daud dan Sunan Turmudzi melalui Amr ibnu Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya yang menceritakan bahwa Nabi saw mengajarkan kepada mereka (para sahabat) beberapa kalimat (doa) yang diucapkan ketika merasa terkejut:
اَعُوْذُبِكَلِمَاتِ اللّٰهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَاَنْ يَحْضُرُوْنِ
A’uudzu bikalima tillaahit taammaati min ghadhabihi wa syarri ‘ibaadihi wamin hamazaatisy syayaathiini wa an yahdhuruuni.
“Aku berlindung kepada kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kemurkaan-Nya dan kejahatan hamba-hamba-Nya serta dari godaan setan dan dari kedatangan mereka kepadaku.”
Abdullah ibnu Amr selalu mengajarkan doa tersebut kepada anak-anaknya yang telah tamyiz dan yang belum tamyiz. Ia menulis kalimat-kalimat tersebut, lalu mengalungkannya ke lehernya. Imam turmudzi mengatakan, predikat hadis ini hasan.
Demikianlah telah kami sampaikan tentang doa-doa yang dibaca ketika merasa ketakutan atau karena merasa terkejut. Mudah-mudahan apa yang kami sampaikan bermanfaat bagi kita semua di dunia dan di akhirat, serta kita menjadi orang yang selalu istiqamah dalam beriman dan bertakwa kepada Allah swt.