Pernikahan adalah suatu perkara yang sangat dianjurkan sekali dalam islam. Banyak sekali hikmah yang bisa dipetik dengan adanya pernikahan. Diantaranya adalah untuk memenuhi sunah Nabi, sarana pelampiasan syahwat sehingga tidak terjerumus kedalam perzinahan, untuk memperbanyak keturunan karena Rasul saw akan bangga dengan umatnya yang banyak, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu apabila kita pada suatu waktu menghadiri pernikahan, entah itu saudara kita, teman atau relasi kerja, kita disunahkan untuk mendoakan pengantin. Adapun doanya adalah seperti dibawah ini:
بَارَكَ اللّٰهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَافِىْ خَيْرٍ
Baarakallaahu laka wabaaraka ‘alaika wajama’a bainakumaa fii khairin.
“Semoga Allah memberi berkah kepadamu dan atasmu serta mengumpulkan kamu berdua (pengantin laiki-laki dan perempuan) dalam kebaikan.”
Doa Pengantin Kepada Dirinya
اِذَاتَزَوَّجَ اَحَدُكُمْ اِمْرَاَةً اَوْاِذَااشْتَرَى خَادِمً فَلْيَقُلْ اَللّٰهُمَّ اِنِّىْ اَسْاَلُكَ خَيْرَهَاوَخَيْرَمَاجَبَلْتَهَاعَلَيْهِ وَاَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَاوَشَرِّمَاجَبَلْتَهَاعَلَيْهِ وَاِذَااشْتَرَى بَعِيْرًافَلْيَأْخُذْبُذْرَوَةِسَنَامِهِ وَلْيَقُلْ مِثْلَ ذٰلِكَ
Idza tazawwaja ahadukum imraatan, au idzastara khaadiman falyaqul: Allaahumma innii as a luka khaira haa wa khaira maa jabaltahaa ‘alaihi wa a’uudzubika min syarri haa wa syarri maa jabaltahaa ‘alaihi wa idzastara ba’iiran falya’khudz budzrawati sanaa mihi walyaqul mitsla dzaalika.
Apabila seseorang diantara kamu kawin dengan seorang perempuan atau membeli pembantu, hendaklah mengucapkan: “Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan perempuan atau pembantu ini dan apa yang telah Engkau ciptakan dalam wataknya. Dan aku mohon perlindungan kepada-Mu dari kejelekan perempuan atau pembantu ini dan apa yang telah Engkau ciptakan dalam wataknya.” Apabila membeli unta, hendaklah memegang puncak punuknya, lalu berkata seperti itu.