Setan akan selalu mengganggu manusia dan berusaha menjerumuskan manusia ke lubang kenistaan. Oleh karena itu kita harus berdoa kepada Allah agar terhindar dari godaan atau gangguan jin dan setan.
Adapun doa supaya terhindar dari gangguan setan dan jin adalah sebagai berikut:
اَعُوْذُبِكَلِمَاتِ اللّٰهِ التَّامَّةِ مِنْ شَرِّمَاخَلَقَ وَذَرَأَوَبَرَأَوَمِنْ شَرِّمَايَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِوَمِنْ شَرِّمَايَعْرُجُ فِيْهَاوَمِنْ شَرِّفِتَنِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِوَمِنْ شَرِّكُلِّ طَارِقٍ اِلاَّطَارِقًايَطْرُقُ بِخَيْرٍيَارَحْمٰنُ
A’uudzu bikalimaa tillaahit taammati min syarri maa khalaqa wa dzara-a wa bara-a wa min syarri maa ynzilu minas samaa-i wa min syarri maa ya’ruju fiihaa wa min syarri fitanil laili wan nahaari wa min syarri kullit thariqin illaa thaariqan yathruqu bi khairin yaa rahmaanu.
“Aku berlindung kepada dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan apa yang telah Dia ciptakan, dari kejahatan apa yang turun dari langit, dari kejahatan apa yang naik kepadanya, dan kejahatan fitnah malam dan siang, dan dari kejahatan setiap yang datang di malam hari kecuali yang datang dengan membawa kebaikan, wahai Dzat yang Maha Pengasih.”
Abu at Tayah menceritakan bahwa ia pernah bertanya kepada seorang tua bernama Abdurrahman bin Khanbasy at Tamimi, “Pernahkah engkau berjumpa dengan Rasulullah?” jawabnya, “pernah,” lalu bertanya lagi, “Apa yang beliau lakukan ketika pada malam hari diserang jin dan setan?” kemudian orang itu menceritakan bahwa pada suatu malam Rasulullah pernah didatangi setan dari berbagai penjuru. Di antara setan-setan itu ada yang membawa api di tangannya hendak membakar wajah beliau. Pada saat itu malaikat Jibril turun mengajarkan kepada beliau doa di atas. Setelah doa itu di baca maka padamlah api yang dipegang setan itu dan mereka pun kalah.
Demikianlah penjelasan dari kami mengenai doa yang dibaca untuk menghindari gangguan setan dan jin. Semoga kita semua termasuk ke dalam orang yang sabar dalam menghadapinya
Semoga uraian singkat di atas dapat memberikan manfaat bagi kita semua, baik di dunia maupun di akhirat. Serta kita semua selalu berada dalam lindungan dan keridhaan Allah swt. dan di akhirat nanti Allah memasukkan kita ke dalam surga-Nya yang indah, kekal dan abadi di dalamnya, amin.
A’uudzu bikalima tillaahit taammati min syarri maa khalaqa wa dzara-a wa bara-a wa min syarri maa ynzilu minas samaa-i wa min syarri maa ya’ruju fiihaa wa min syarri fitanil laili wan nahaari wa min syarri kullit thariqin illaa thaariqan yathruqu bi khairin yaa rahmaanu.
“Aku berlindung kepada dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan apa yang telah Dia ciptakan, dari kejahatan apa yang turun dari langit, dari kejahatan apa yang naik kepadanya, dan kejahatan fitnah malam dan siang, dan dari kejahatan setiap yang datang di malam hari kecuali yang datang dengan membawa kebaikan, wahai Dzat yang Maha Pengasih.”
Abu at Tayah menceritakan bahwa ia pernah bertanya kepada seorang tua bernama Abdurrahman bin Khanbasy at Tamimi, “Pernahkah engkau berjumpa dengan Rasulullah?” jawabnya, “pernah,” lalu bertanya lagi, “Apa yang beliau lakukan ketika pada malam hari diserang jin dan setan?” kemudian orang itu menceritakan bahwa pada suatu malam Rasulullah pernah didatangi setan dari berbagai penjuru. Di antara setan-setan itu ada yang membawa api di tangannya hendak membakar wajah beliau. Pada saat itu malaikat Jibril turun mengajarkan kepada beliau doa di atas. Setelah doa itu di baca maka padamlah api yang dipegang setan itu dan mereka pun kalah.
Demikianlah penjelasan dari kami mengenai doa yang dibaca untuk menghindari gangguan setan dan jin. Semoga kita semua termasuk ke dalam orang yang sabar dalam menghadapinya
Semoga uraian singkat di atas dapat memberikan manfaat bagi kita semua, baik di dunia maupun di akhirat. Serta kita semua selalu berada dalam lindungan dan keridhaan Allah swt. dan di akhirat nanti Allah memasukkan kita ke dalam surga-Nya yang indah, kekal dan abadi di dalamnya, amin.