Sulaiman merupakan seorang raja Israel, dan anak Raja Daud. Namanya disebutkan sebanyak 27 kali di dalam Al-Quran. Sejak kecil ia telah menunjukkan kecerdasan dan ketajaman pikirannya.[butuh rujukan] Ia diangkat menjadi nabi pada tahun 970 SM.[butuh rujukan] Ia wafat di Rahbaam, Baitul Maqdis, Palestina. Doa ini dibaca oleh Nabi Sulaiman ketika beliau telah mendapatkan kerajaan yang besar dari Allah swt.
رَبِّ اَوْزِعْنِىْ اَنْ اَشْكُرَنِعْمَتَكَ الَّتِىْ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَىَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًاتَرْضَاهُ وَاَدْخِلْنِىْ بِرَحْمَتِكَ فِىْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ
Rabbi au zi’nii an asykura ni’matakallatii an’amta ‘alayya wa ‘alaa waalidayya wa an a’mala shaalihan tardhaahu wa adkhilnii birahmatika fii ‘ibaadikash shaalihiina.
Ya Tuhanku, berikanlah aku ilham untuk tetap mensyukuri ni’mat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku, dan kepada dua orang ibu bapaku, dan untuk mengerjakan amal shaleh yang Engkau ridhai. Dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang shaleh. (An Naml Ayat 19)