Mengapa semua staf medis perlu dilatih tentang pedoman Hipaa?
HIPAA penting karena memastikan penyedia layanan kesehatan, rencana kesehatan, clearinghouse perawatan kesehatan, dan rekan bisnis entitas yang tercakup dalam HIPAA harus menerapkan beberapa perlindungan untuk melindungi informasi pribadi dan kesehatan yang sensitif.
Mengapa pelatihan Hipaa penting?
Tujuan Pelatihan Hukum HIPAA memastikan bahwa karyawan memahami apa kewajiban hukum mereka. Ada lebih dari sekadar kepatuhan terhadap HIPAA dari sekadar kata sandi dan perlindungan perangkat lunak. Jika bisnis Anda menangani informasi pribadi seperti catatan kesehatan, maka diwajibkan oleh hukum untuk melindungi informasi tersebut.
Apa saja manfaat Hipaa?
Ini memberi pasien lebih banyak kontrol atas informasi kesehatan mereka. Ini menetapkan batasan pada penggunaan dan pelepasan catatan kesehatan. Ini menetapkan perlindungan yang tepat yang harus dicapai oleh penyedia layanan kesehatan dan pihak lain untuk melindungi privasi informasi kesehatan.
Mengapa penting bagi perawat untuk memahami peraturan Hipaa?
Perawat belajar tentang Health Insurance Portability and Accountability Act (HIPAA) dalam program online RN ke BSN karena sangat penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang undang-undang privasi pasien. Perawat harus mengikuti pedoman HIPAA untuk memastikan bahwa catatan pribadi pasien dilindungi dari distribusi yang tidak sah.
Bagaimana saya bisa melindungi Hipaa saya?
Bagaimana Karyawan Dapat Mencegah Pelanggaran HIPAA
- Jangan Pernah Mengungkapkan Kata Sandi atau Membagikan Kredensial Masuk.
- Jangan Pernah Meninggalkan Perangkat atau Dokumen Portabel Tanpa Pengawasan.
- Jangan Mengirim SMS Informasi Pasien.
- Jangan Buang PHI dengan Sampah Biasa.
- Jangan Pernah Mengakses Catatan Pasien Karena Penasaran.
- Jangan Bawa Catatan Medis Saat Berganti Pekerjaan.
Apakah Anda masih bisa bekerja di bidang kesehatan jika melanggar Hipaa?
Tidak. Kantor Hak Sipil Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan pada akhirnya menentukan dan memberikan hukuman. Mereka telah mengklasifikasikan pelanggaran menjadi empat tingkatan yang semuanya ditentukan berdasarkan tingkat keparahan dan respons organisasi.