Meskipun berkebun itu menyenangkan, itu tidak mudah. Apakah Anda seorang tukang kebun berpengalaman atau pemula, ada banyak tantangan yang akan Anda hadapi. Pelajari tentang tantangan berkebun yang paling umum dan bagaimana Anda bisa mengatasinya.
- Penyiraman yang tidak benar
Dalam hal menyiram taman Anda, ada banyak ruang untuk kesalahan. Anda perlu menyirami taman Anda, tetapi Anda tidak boleh menyiramnya terlalu banyak. Menemukan keseimbangan yang tepat bisa jadi sulit.
Untuk mengatasi tantangan ini, pertama-tama Anda perlu mengetahui iklim Anda. Jika sering hujan, maka sebaiknya hindari penyiraman dengan tangan. Ambil segumpal tanah dan peras. Jika air keluar, maka tanahnya basah. Anda harus menghindari penyiraman tangan sampai mengering.
Di sisi lain, tanah Anda mungkin terlalu kering. Tanah Anda harus lunak dan sedikit rapuh. Sirami cukup sering untuk mempertahankan tekstur itu. Jika terus kering, Anda bisa menambahkan humus ke dalam tanah. Ini membantu tanah Anda mempertahankan kelembapan.
- Kualitas Tanah
Kualitas tanah di halaman Anda dapat berdampak langsung pada taman Anda. Sayangnya, banyak tukang kebun memiliki tanah yang buruk dan tidak menyadarinya.
Sebelum Anda mulai menanam, uji tanah Anda. Anda dapat melakukannya dengan kit pengujian di rumah atau dengan membawanya ke koperasi atau pembibitan.
Setelah Anda menguji tanah, Anda dapat mengetahui apa yang Anda butuhkan untuk membuatnya optimal untuk taman Anda. Misalnya, tanah yang sangat asam membutuhkan kapur untuk memerangi keasaman. Anda dapat mengubah tanah Anda untuk membuatnya lebih baik untuk tanaman Anda.
Tentu saja, Anda juga dapat menyesuaikan tanaman dengan tanah Anda. Tanaman tertentu tumbuh subur di tanah tertentu. Jika Anda memiliki tanah berpasir, cari tanaman yang menyukai tanah berpasir. Anda dapat melakukan riset atau bertanya kepada ahli di pembibitan lokal Anda. Either way, Anda akan mendapatkan jawaban yang dapat membantu kebun Anda.
- Gulma
Tidak ada taman yang bebas dari gulma. Faktanya, Anda dapat berargumen bahwa berurusan dengan gulma adalah salah satu tantangan berkebun yang paling umum.
Tidak ada cara pasti untuk mencegah gulma keluar dari kebun Anda. Namun, ada cara untuk mengelolanya. Pertama, Anda perlu menjaga agar gulma tidak lepas kendali. Menyiangi secara teratur, atau masalahnya akan memburuk.
Anda juga harus mempertimbangkan untuk menggunakan mulsa. Meskipun gulma dapat melewati mulsa, mereka kurang lazim. Jika Anda memiliki sekitar tiga inci mulsa di atas tanah Anda, Anda dapat mencegah gulma mengambil alih.
- Terlalu Banyak Hama
Ada banyak hama yang akan mencoba merusak kebun Anda. Tupai, kutu daun, dan ulat semua akan menyerang taman Anda. Namun, ada cara untuk mencegahnya.
Jika Anda ingin mengusir tupai, Anda bisa menyemprot tanaman Anda dengan semprotan cabai buatan sendiri. Ada juga cara alami untuk melawan hama serangga. Namun, mereka tidak selalu efektif. Anda mungkin ingin mempertimbangkan bekerja sama dengan perusahaan pengendalian hama.
Seorang teknisi pengendalian hama tahu bagaimana mencegah hama yang tidak diinginkan keluar dari kebun Anda. Dengan bantuannya, Anda dapat menjaga taman Anda tetap sehat dan hijau. Untuk hasil terbaik, carilah perusahaan yang memiliki layanan pelanggan yang sangat baik dan riwayat ulasan positif.