Hadiah atau hibah atau kado adalah pemberian uang , barang, jasa dll yang dilakukan tanpa ada kompensasi balik seperti yang terjadi dalam perdagangan, walaupun dimungkinkan pemberi hadiah mengharapkan adanya imbal balik, ataupun dalam bentuk nama baik (prestise) atau kekuasaan. Dalam hubungan manusia, tindakan pertukaran hadiah berperan dalam meningkatkan kedekatan sosial.
Istilah hadiah dapat juga dikembangkan untuk menjelaskan apa saja yang membuat orang lain merasa lebih bahagia atau berkurang kesedihannya, terutama sebagai kebaikan, termasuk memaafkan (walaupun orang lain yang diberi tidak baik).
Dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita memberi sesuatu (hadiah) kepada orang lain, dan kadang kita juga sering diberi hadiah oleh orang lain. Hadiah itu bisa berbentuk apa saja, dan bisa kapan saja. Nah, ketika kita memberi hadiah atau diberi hadiah oleh orang lain, maka kita disunahkan untuk membaca doa seperti dibawah ini:
عَنْ عَاءِسَةَرَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُمَاقَالَ: اُهْدِيْتُ لِرَسُوْلِ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَاةٌفَقَالَ: (اَقْسِمِيْهَا) وَكَانَتْ عَاءِسَةُ رَضِىَ اللّٰهُ عَنْهُمَااِذَارَجَعَ الْخَادِمُ تَقُوْلُ: مَاذَاقَالُ, قَالَ: يَقُوْلُوْنَ فِيْكُمْ فَتَقُوْلُ عَاءِسَةُ: وَفِيْهِمْ بَارَكَ اللّٰهُ نَرُدُّعَلَيْهِمْ مِثْلَ مَاقَالُوْاوَيَبْقِىْ اَجْرُنَالَنَا
‘an ‘aa isata radiyallaahu ‘anhuma qaala: uhdiitu lirasuulillaahi shallallaahu ‘alaihi wasallama shaatun faqaala: (aqsimiihaa) wakaanat ‘aa isatu radiyallaahu ‘anhumaa idza raja’al khaadimu taquulu: maadza qaalu, qaala: yaquuluuna fiikum fataquulu ‘aa isatu: wafiihim baarakallaahu naruddu ‘alaihim mitsla maa qaaluu wayabqii ajrunaa lanaa.
Dari Aisyah ra, dia berkata: “Ketika Rasulullah saw diberi hadiah kambing, lalu bersabda: ‘bagilah’.” Adapun Aisyah ra ketika pembantunya kembali, dia bertanya: “Apa yang dikatakan oleh orang-orang yang dikirimi hadiah?” Sang pembantu berkata: “Mereka berkata: ‘Semoga Allah memberkahimu’.” Aisyah berkata: “Semoga Allah memberkahi mereka, kami menjawab apa yang mereka ucapkan dan pahala kami tetap (di sisi Allah).”