Ekonomi

Apa itu Hard Sell?

Penjual mobil terkenal menggunakan taktik penjualan keras.

Penjualan keras adalah taktik penjualan yang dicirikan oleh kekuatan dan agresif.Istilah “hard sell” muncul di Amerika tahun 1950-an, bersamaan dengan taktik hard selling.Teknik ini sangat kontras dengan penjualan lunak, di mana promosi produk cenderung kurang langsung, dan konsumen tidak ditekan untuk melakukan pembelian.Sejumlah penelitian telah dilakukan tentang efektivitas hard sell, dan kesimpulannya tampaknya bervariasi.Beberapa konsumen merespons dengan baik, sementara yang lain tidak, dan beberapa faktor budaya tampaknya berperan dalam apakah seseorang merasa nyaman dengan penjualan yang sulit atau tidak.

Dalam periklanan, penjualan yang sulit dilakukan secara terbuka, langsung, dan kuat.Ini memproyeksikan pesan yang jelas dan menghindari kekhilafan, berfokus pada mendorong produk kepada konsumen untuk meyakinkan mereka bahwa mereka membutuhkan produk dan ingin membelinya.Penjualan keras di televisi dan radio mungkin menampilkan pembicaraan yang cepat, volume tinggi, dan gaya yang umumnya blak-blakan.Di media cetak, penjualan keras berlaku untuk pesan sederhana dan berdampak tinggi yang menyampaikan maksudnya.

Tenaga penjualan juga terlibat dalam penjualan keras.Penjual mobil dan agen real estat terkenal karena taktik penjualannya yang keras, termasuk menyarankan agar penawaran ataupromosiakan segera berakhir, mendorong konsumen untuk percaya bahwa mereka harus segera melakukan pembelian atau berisiko kalah.Tenaga penjual dari semua jenis produk menggunakan taktik serupa, yang sering kali berfokus pada mendapatkan penjualan dengan cepat, sebelum konsumen memiliki kesempatan untuk mempertimbangkan pembelian sepenuhnya.Konsumen kadang-kadang dapat menggunakan ini untuk keuntungan mereka dengan meninggalkan atau mengancam untuk pergi, memaksapenjualuntuk menurunkan harga atau membuat konsesi lain untuk menutup kesepakatan.

Penjualan keras dapat merugikan beberapa konsumen.Beberapa konsumen lebih suka meneliti dan melakukan uji tuntas mereka, dan mungkin ingin dapat berbicara dengan tenaga penjual tanpa tekanan saat mereka mengeksplorasi pilihan mereka.Konsumen ini mungkin tidak menanggapi tekanan dengan baik, karena mereka tidak ingin merasa dipaksa untuk melakukan pembelian.Konsumen lain menganggap taktik penjualan ini kurang dapat diterima, dan mungkin sangat bersedia untuk melakukan penjualan yang sulit;beberapa konsumen yang sangat cerdas bahkan dapat memanipulasi teknik penjualan keras untuk keuntungan mereka untuk mendapatkan kesepakatan yang lebih baik.

Istilah “penjualan keras” juga digunakan untuk menyebut konsumen.Jika seorang konsumen terlihat seperti dia akan menantang dan mungkin sulit untuk melakukan penjualan, konsumen dapat disebut sebagai hard sell.Bagi tenaga penjualan, penjualan yang sulit membuat frustrasi, karena mereka sering menghabiskan banyak waktu sebelum membeli sesuatu, atau terkadang tanpa membeli sama sekali.Hal ini dapat membuat penjual kehilangan komisi dan bonus.

Related Posts

Apa itu Pencurian Harga?

Harga mencongkel tidak adil bagi konsumen. Istilah “pencongkelan harga” digunakan dalam dua cara yang berbeda.Dalam penggunaan biasa, ini mengacu pada menaikkan harga barang atau jasa ke tingkat yang…

Apa itu Sistem Pendukung Keputusan Pemasaran?

Salah satu manfaat utama dari sistem pendukung keputusan pemasaran adalah kemampuan untuk memproyeksikan hasil dari berbagai skenario sebelum melakukan investasi yang sebenarnya. Sistem pendukung keputusan pemasaran adalah sistem…

Apa itu Fasilitator?

Fasilitator sering merencanakan dan menjalankan pertemuan. Fasilitator adalah orang yang mengkoordinir dan menjalankan suatu pertemuan atau acara agar seefektif dan seefisien mungkin.Dalam dunia bisnis, fasilitator dapat menangani retret…

Apa itu BPO (Business Process Outsourcing)?

Pusat panggilan yang dialihdayakan adalah pusat panggilan di luar lokasi yang dikontrak oleh perusahaan. Outsourcingproses bisnis(BPO) adalah praktik menggunakan pihak ketiga, yang dikontrak untuk melakukan proses khusus dan…

Apa Kriteria SMART?

Pengusaha mengacungkan jempol “SMART” dalam “kriteria SMART” adalah akronim yang membantu seseorang menetapkan tujuan bisnis atau pribadi.Menurut kriteria, tujuan seseorang harusSpecific, sehingga siapa pun dapat melihat tujuan, dan…

Apa itu Manajemen Risiko Konstruksi?

Manajemen risiko konstruksi berupaya mengurangi cedera di tempat kerja. Manajemen risikokonstruksiadalah proses menemukan cara untuk mengidentifikasi dan mengelola komponen risiko di lokasi konstruksi.Ini tidak hanya mencakup penanganan dan…