Apa itu Perputaran Kotor?

Perputaran kotor dapat menjadi cara untuk menilai apakah persediaan ditangani dengan baik.

Omset kotor dapat berlaku untuk orang, layanan, atau uang, tetapi selalu mewakili jumlah total yang “dikembalikan”, digunakan, atau diperoleh dan hilang selama periode waktu tertentu.Penting untuk membedakan penggunaan istilah perputaran kotor dalam akuntansi.Perputaran juga dapat berarti berapa kali suatu aset, seperti uang tunai, diserahkan, atau berapa kali nilainya dikembalikan ke bisnis selama periode waktu tertentu.Istilah “perputaran kotor” biasanya tidak mencerminkan statistik ini, melainkan mengacu pada total pendapatan untuk bisnis atau partai sepanjang tahun, sebelum faktor-faktor tertentu yang digunakan untuk menghitung “perputaran bersih”.

Industri telemarketing biasanya memiliki tingkat pergantian karyawan sukarela yang tinggi.

Meskipun terdengar rumit, penggunaan istilah akuntansi ini cukup sederhana.akuntanhanya menghitung total pendapatan untuk tahun ini.Arti biasa dari istilah “kotor”, yang berarti sebelum faktor-faktor tertentu yang meringankan, berlaku untuk penilaian pergantian semacam ini.

Dalam penggunaan istilah bisnis lainnya, seseorang dapat merujuk pada jumlah layanan atauinventarisyang “dibalik” selama periode waktu tertentu.Perhitungan ini dapat menjadi salah satu cara untuk menilai apakah persediaan telah ditangani dengan baik.Ini juga dapat mencerminkan apakah produksi cocok dengan inventaris.

Ketidakpuasan dengan pekerjaan dapat menyebabkan pergantian karyawan yang tinggi.

Penggunaan bisnis lain dari istilah “perputaran” mengacu pada keuntungan atau kerugian karyawan.Di sini, omset kotor akan menjadi jumlah total karyawan yang hilang selama jangka waktu tertentu.Perputaran karyawan menghasilkan biaya yang signifikan untuk bisnis, terkait dengan pelatihan, sumber daya karyawan seperti lencana dan peralatan stasiun kerja, dan biaya lainnya.Menilai omset adalah cara bagi bisnis untuk melihat efisiensi dan strategi yang dapat mempengaruhi garis bawah operasi.

Penting bagi seorang akuntan profesional untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan perputaran kotor, dan faktor-faktor apa yang mungkin berlaku pada angka tersebut untuk mengubahnya menjadi perputaran bersih.Omset bersih memperhitungkan situasi pajak yang berbeda, diskon, atau pernyataan nilai mitigasi untuk nilai yang digunakan untuk menentukan angka omset kotor.Seringkali dibutuhkan seorangpemegang buku yangberpengalamanuntuk membimbing para pemimpin bisnis melalui proses menguraikan omset kotor dan bersih untuk secara akurat menilai aset dan operasi bisnis.Dengan angka-angka ini di tangan, petinggi perusahaan atau bisnis dapat lebih akurat membuat keputusan besar yang akan mempengaruhi keuntungan di masa depan.