Setiap manusia tidak bisa mengetahui apa yang akan terjadi pada dirinya dalam beberapa waktu ke depan, walaupun sedetikpun. Jadi, setiap orang tidak akan mengetahui apa yang akan menimpa dirinya, peristiwa apa yang akan terjadi, dan lain sebagainya. Yang bisa dilakukan manusia adalah berikhtiar dan berdoa kepada Allah, serta berhati-hati dalam berbuat. Misalkan, agar tidak mengalami sakit, maka harus menjaga pola makan dan berolahraga, agar mempunyai uang untuk kebutuhan sehari-hari maka harus mencari nafkah, agar tidak dibenci orang lain maka harus berbuat baik kepada orang lain dan tidak menyakiti orang lain.
Oleh karena itu, agar terhindar dari bahayan, bencana dan musibah, hendaklah berdoa kepada Allah, memohon perlindungan dari, adapun doanya adalah seperti berikut ini:
اَللّٰهُمَّ اِنِّى اَسْاَلُكَ الْعَافِيَةَ فِى دِيْنِىْ وَدُنْيَايَ وَاَهْلِىْ وَمَالِىْ. اَللّٰهُمَّ اسْتُرْعَوْرَاتِىْ وَاَمِنْ رَوْعَاتِىْ وَاحْفَظْنِىْ مِنْ بَيْنِ يَدَىَّ وَمِنْ خَلْفِىْ وَعَنْ يَمِيْنِىْ وَعَنْ شِمَالِىْ وَمِنْ فَوْقِىْ وَاَعُوْذُبِعَظَمَتِكَ اَنْ اُغْتَالَ مِنْ تَحْتِىْ
Allaahumma innii as-alukal ‘aafiyata fii diinii wa dunyaa-ya wa ahlii wamaalii. Allaahummas tur ‘auraatii wa amin rau’aatii wah fadhnii min baini yadayya wa min khalfii wa ‘an yamiinii wa ‘an syimaalii wa min fauqii wa a’uudzu bi’adhamatika an ughtaala min tahtii.
Wahai Allah! sesungguhnya aku memohon kepada Engkau keselamatan dalam agamaku, duniaku, keluargaku, dan harta bendaku. Wahai Allah! tutupilah aibku, tenangkanlah kegelisahanku, peliharalah aku dari depanku, belakangku, kananku, kiriku, dan atasku, dan aku berlindung kepada Engkau dengan keagungan Engkau dari tipuan yang datang dari bawahku.