Setiap umat muslim hendaklah melakukan doa terlebih dahulu dalam melakukan setiap aktivitasnya. Dibawah ini adalah doa-doa ketika hendak memasuki mesjid dan keluar mesjid.
Diriwayatkan melalui Abu Humaid atau Abu Usaid r.a. yang menceritakan bahwa Rasulullah saw pernah bersabda:
اِذَادَخَلَ اَحَدُكُمُ الْمَسْجِدَفَلْيُسَلِّمْ عَلَى النَّبِىِّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ, ثُمَّ لْيَقُلْ: اَللّٰهُمَّ افْتَحْ لِىْ اَبْوَابَ رَحْمَتِكَ. وَاِذَاخَرَجَ فَلْيَقُلْ: اَللّٰهُمَّ اِنِّىْ اَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ
Idzaa dakhala ahadukumul masjida falyusallim ‘alan nabiyyi shallallaahu ‘alaihi wasallama, tsummal yaqul: Allaahummaf tah abwaaba rahmatika. Wa idza kharaja fal yaqul: Allaahumma innii as aluka min fadhlika.
Apabila seseorang diantara kalian memasuki mesjid, hendaklah mengucapkan salam kepada Nabi saw, kemudian mengucapkan, “Ya Allah, bukakanlah untukku semua pintu rahmat-Mu.” Dan apabila ia keluar, hendaknya mengucapkan, “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu sebagian dari kemurahan-Mu.”
Hadist ini diriwayatkan oleh Imam Muslim di dalam kitab Shahihnya, Imam Abu Daud, Imam Nasai, Imam Ibnu Majah, dan yang lainnya dengan sanad yang shahih. Tetapi dalam riwayat Imam Muslim tidak dinyatakan, “Hendaklah ia mengucapkan salam kepada Nabi saw.” Melainkan hanya dijumpai pada riwayat yang lainnya.
Ibnu Sinni di dalam riwayatnya menambahkan seperti berikut:
وَاِذَاخَرَجَ فَلْيُسَلِّمْ عَلَى النَّبِىِّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلْيَقُلْ: اَللّٰهُمَّ اَعِذْنِىْ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
Wa idza kharaja palyusallim ‘alan nabiyyi shallallaahu ‘alaihi wasallama wal yaqul: Allaahumma a’idznii minasy syaithaanir rajiimi.
Apabila ia keluar, hendaklah mengucapkan salam buat Nabi saw, dan mengucapkan pula, “Ya Allah, lindungilah daku dari setan yang terkutuk.”
Demikianlah, telah kami kemukakan doa ketika hendak memasuki mesjid dan keluar dari mesjid. Hendaklah kita semua membiasakan diri untuk melakukannya dan selalu istiqamah dalam menjalankannya. Semoga Allah swt selalu merahmati kita semua, Aamiin.