Dari riwayat Imam Bukhari bahwa Rasulullah saw apabila berbaring di tempat tidurnya, beliau selalu membaca doa sebagai berikut:
بِاسْمِكَ اللّٰهُمَّ اَحْيَاوَاَمُوْتُ. بِاسْمِكَ رَبِّى وَضَعْتُ جَنْبِى وَبِكَ اَرْفَعُهُ اِنْ اَمْسَكْتَ نَفْسِى فَارْحَمْهَاوَاِنْ اَرْسَلْتَهَافَاحْفَظْهَابِمَاتَحْفَظُ بِهٖ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Bismikallaahumma ahyaa wa amuutu, bismika rabbii wadha’tu janbii wabika arfa’uhu in amsakta nafsii farhamhaa wa in arsaltahaa fahfadh-haa bimaa tahfadhu bihii ‘ibaadaka.
Dengan nama-Mu wahai Tuhanku aku hidup dan aku mati. dengan nama-Mu wahai Tuhanku, aku merebahkan lambungku, dan dengan nama-Mu aku mengangkatnya. Jika Engkau menahan rohku, maka berilah rahmat padanya dan jika Engkau melepaskannya maka peliharalah sebagaimana Engkau memelihara hamba-hamba-Mu yang shalih.
Diriwayatkan juga dari Imam Muslim bahwa Rasulullah saw telah bersabda sebagai berikut:
Apabila kamu hendak membaringkan tubuhmu di tempat tidurmu, maka berwudhulah sebagaimana kamu berwudhu untuk salat, kemudian berbaringlah di atas bagian tubuh yang kanan lalu bacalah doa sebagai berikut:
اَللّٰهُمَّ اَسْلِمْتُ نَفِسِى اِلَيْكَ وَوَجَّهْتُ وَجْهِى اِلَيْكَ وَفَوَّضْتُ اَمْرِى اِلَيْكَ, وَالْجَأْتُ ظَهْرِى اِلَيْكَ, رَغْبَةْ وَرَهْبَةً اِلَيْكَ. لاَمَلْجَأَوَلاَمَنْجَااِلاَّ اِلَيْكَ, اٰمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذِى اَنْزَلْتَ وَبِنَبِيِّكَ الَّذِى اَرْسَلْتَ, اَللّٰهُمَّ قِنِى عَذَابَكَ يَوْمَ تُبْعَثُ عِبَادَاىَ
Allaahumma aslamtu nafsii ilaika wawajjahtu wajhii ilaika wafawwadhtu amrii ilaika, walja’tu dhahrii ilaika, raghbata warahbata ilaika, laa malja-a walaa manjaa illaa ilaika, aamantu bikitaabikalladzii anzalta wa binabiyyikalladzii arsalta, Allaahumma qinii ‘adzaabaka yauma tub’atsu ‘ibaadaya.
Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku telah menyerahkan diriku pada-Mu, kuserahkan segala urusanku kepada-Mu, aku menyandarkan punggungku kepada-Mu dengan penuh harapan rahmat dan takut terhadap ancaman siksa-Mu. Tiada tempat perlindungan, tiada tempat penyelamat dari siksa-Mu kecuali harus kembali kepada-Mu. Aku beriman kepada kitab suci yang Engkau turunkan dan beriman kepada Nabi-Mu yang telah Engkau utus. Wahai Tuhanku, peliharalah aku dari siksaan-Mu pada hari Engkau membangkitkan hamba-hamba-Mu dari dalam kubur.
Maka jika kau mati pada malam itu maka kamu akan mati dalam keadaan fitrah (khusnul khatimah), dan jadikanlah bacaan tersebut sebagai akhir bacaannya.