Rosalind Franklin dan Raymond Gosling menghasilkan gambar sinar-x DNA dengan kristalografi sinar-X. Itu adalah pola sederhana dan simetris yang memberikan dimensi struktur DNA yang konstan sehingga diameter heliks tetap sama.
Ketika Watson dan Crick pertama kali melihat statistik yang dipicu dan konsistensi dalam hasil sinar-X memberi mereka gagasan bahwa Heliks serupa dan berulang setelah belokan tertentu.
Jadi, pilihan yang benar adalah ‘Ikatan antara purin dan pirimidin akan konsisten dengan lebar heliks DNA ini karena setiap anak tangga memiliki dimensi molekul tiga cincin.’
Soal: Rosalind Franklin menghasilkan gambar sinar-X yang membantu Watson dan Crick menentukan lebar molekul DNA. Apa yang membantu mereka menyadari informasi ini?
A» Ikatan antara dua purin akan konsisten dengan diameter heliks DNA.
B» Aturan Chargaffs tidak berlaku untuk molekul DNA.
C» Ikatan antara purin dan pirimidin akan konsisten dengan lebar heliks DNA ini karena setiap anak tangga memiliki dimensi molekul tiga cincin.
D» Adenin harus berikatan dengan sitosin, dan guanin harus berikatan dengan timin pada setiap anak tangga DNA untuk mengakomodasi diameter heliks ganda yang tepat.