Mengkonsumsi suplemen dalam dosis tinggi dapat menyebabkan batu ginjal
Kelebihan vitamin C dikeluarkan dari tubuh sebagai oksalat, produk limbah tubuh. Mengkonsumsi terlalu banyak vitamin C berpotensi meningkatkan jumlah oksalat dalam urin Anda, sehingga meningkatkan risiko terkena batu ginjal.
Lantas, apakah vitamin C bisa melarutkan batu ginjal?
Asupan vitamin C tambahan yang tinggi dapat meningkatkan ekskresi oksalat dalam urin, karena beberapa vitamin C dapat diubah menjadi oksalat di dalam tubuh. RINGKASANAda beberapa bukti bahwa mengonsumsi suplemen vitamin C dosis tinggi dapat meningkatkan risiko batu ginjal kalsium oksalat pada pria.
Demikian pula, bagaimana vitamin C mencegah batu ginjal? Cara mencegah batu ginjal secara alami
- Tetap terhidrasi. Minum lebih banyak air adalah cara terbaik untuk mencegah batu ginjal.
- Makan lebih banyak makanan kaya kalsium.
- Makan lebih sedikit natrium.
- Makan lebih sedikit makanan kaya oksalat.
- Makan lebih sedikit protein hewani.
- Hindari suplemen vitamin C.
- Jelajahi obat herbal.
Selain di atas, apakah vitamin dapat menyebabkan batu ginjal?
Sebuah studi 2012 yang dipresentasikan pada pertemuan tahunan Endocrine Society menemukan bahwa suplemen kalsium dan vitamin D dapat meningkatkan risiko seseorang terkena batu ginjal. Dan penelitian lain telah menemukan bahwa peningkatan kadar kalsium dapat berkontribusi dalam jangka panjang untuk pembentukan batu ginjal.
Apakah Vitamin C Aman untuk Ginjal?
vitamin C direkomendasikan dalam dosis 60 hingga 100 mg. Ada kekhawatiran bahwa jika Anda menderita CKD, mengonsumsi vitamin C dosis tinggi dapat menyebabkan penumpukan oksalat, yang dapat disimpan di tulang dan jaringan lunak. Jika dokter Anda belum meresepkan suplemen vitamin, tanyakan apakah Anda dapat memperoleh manfaat dari mengonsumsinya.