Dzikir

Bacaan Takbir Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha

Hari raya adalah sebuah hari yang khusus, hari khusus ini berbeda-beda di setiap negara atau kebudayaan. Hari raya biasanya ditandai dengan perayaan-perayaan bagi kelompok yang bersangkutan dan mungkin juga dengan diliburkannya kantor dan sekolah secara umum. Untuk umat islam ada dua hari raya, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha. Inilah bacaan takbir hari raya idul fitri dan idul adha.

Bacaan Takbir Dua Hari Raya Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Pada dua hari raya tersebut sunnah membaca takbir, adapun lafadz atau bacaannya nya seperti berikut ini:

اَللّٰهُ اَكْبَرْ اَللّٰهُ اَكْبَرْ اَللّٰهُ اَكْبَرْ

Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.

Demikian sebanyak 3 kali berturut-turut, dan hal ini diulang-ulang menurut kehendak pelakunya.

Imam Syafii dan muridnya mengatakan, jika seseorang ingin menambahkan, hendaknya ia mengucapkan seperti berikut:

اَللّٰهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا, وَالْحَمْدُلِلّٰهِ كَثِرَا, وَسُبْحَانَ اللّٰهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلاً, لاَاِلٰهَ اِلاَّاللّٰهُ, وَلاَنَعْبُدُاِلاَّاِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْكَرِهَ الْكَافِرُوْنَ, لاَاِلٰهَ اِلاَّاللّٰهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ, وَنَصَرَعَبْدَهُ, وَهَزَمَ الْاَحْزَابَ وَحْدَهُ, لاَاِلٰهَ اِلاَّاللّٰهُ وَاللّٰهُ اَكْبَرُ

Allaahu akbaru kabiiran, walhamdu lillaahi katsiiran, wasubhaanallaahi bukratan wa ashilan. Laa ilaaha illallaahu, walaa na’budu illa iyyaahu mukhlishiina lahuddiina walau karihal kaafiriina, laa ilaaha illaallaahu wahdahu shadaqa wa’dahu. Wanashara ‘abdahu, wahazamal ahzaaba wahdahu, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbaru.

Allah Mahabesar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya, dan Mahasuci Allah di pagi dan petang hari. Tidak ada Tuhan selain Allah, dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya. Sekalipun orang-orang kafir benci, tidak ada Tuhan selain Allah semata, Dia telah menunaikan janji-Nya, menolong hamba-Nya. Dan mengalahkan golongan-golongan yang bersekutu sendirian. Tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar.

Dengan tambahan lafadz atau kalimat ini dipandang lebih baik.

Tidak mengapa juga dalam bertakbir mengucapkan apa yang biasa diucapkan oleh orang banyak, yaitu:

اَللّٰهُ اَكْبَرُ اَللّٰهُ اَكْبَرُ اَللّٰهُ اَكْبَرُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللّٰهُ وَاللّٰهُ اَكْبَرُ اَللّٰهُ اَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Allaahu akbaru, Allahu akbaru, Allahu akbaru, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbaru Allaahu akbaru walillaahil hamdu.

Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, dan hanya bagi Allah segala puji.

Demikianlah uraian mengenai bacaan takbir hari raya idul fitri dan idul adha.Semoga bermanfaat banyak untuk kita semua.

Related Posts

Hadits keutamaan dzikir kepada Allah swt

Sabda Nabi Muhammad saw yang telah diriwayatkan oleh Imam Turmudzi, Ibnu Majah, Imam Hakim menshahihkannya yang bersumber dari Abu Darda r.a. berkata sebagai berikut: “Maukah kamu aku beritahukan…

Dzikir yang diajarkan oleh Rasulullah saw

Imam Muslim telah meriwayatkan dari Juwairiyah binti Al Harits r.a. berkata, “Sesungguhnya Nabi saw pernah keluar dari rumahnya pada waktu pagi sekali setelah shalat shubuh, dimana ia masih…

Dzikir apabila mempunyai hutang dan dzikir yang pahalanya sangat besar

Utang adalah sesuatu yang dipinjam. Seseorang atau badan usaha yang meminjam disebut debitur. Entitas yang memberikan utang disebut kreditur.Sebagai umat islam, saat kita mempunyai hutang harus segera membayar….

Inilah dzikir ringan dari Rasulullah saw yang sangat besar pahalanya

Zikir atau Dzikir adalah sebuah aktifitas ibadah dalam umat Muslim untuk mengingat Allah. Di antaranya dengan menyebut dan memuji nama Allah, dan zikir adalah satu kewajiban yang tercantum…

Hadits Shahih Tentang Dzikir sesudah shalat jumat

Salat Jumat adalah aktivitas ibadah salat wajib yang dilaksanakan secara berjama’ah bagi lelaki Muslim setiap hari Jumat yang menggantikan salat dzuhur. Disunahkan memperbanyak zikir kepada Allah swt sesudah…

Hukum Takbir Pada Shalat Id

Bertakbir disyariatkan sesudah melakukan tiap-tiap salat dalam hari-hari takbir, baik salat fardu maupun salat sunat atau salat jenazah. Sama baiknya salat fardu dalam waktunya atau qada atau salat…