Setan akan selalu mengganggu manusia dalam setiap keadaan dan dalam setiap perbuatan yang dilakukan manusia. Setan tidak akan puas sebelum manusia mengikuti apa yang diinginkannya. Bahkan ketika shalat pun, setan akan selalu menggangu.
Oleh karena itu kita dianjurkan agar berdoa agar dijauhkan dari gangguan setan. Adapun doanya adalah sebagai berikut:
وَاَعُوْذُبِكَلِمَاتِ اللّٰهِ التَّامَّاتِ الَّتِى لاَيُجَاوِزُهُنَّ بَرٌّوَلاَفَاجِرٌمِنْ شَرِّمَاخَلَقَ, وَبَرَأَوَذَرَأَ, وَمِنْ شَرِّمَايَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِ, وَمِنْ شَرِّمَايَعْرُجُ فِيْهَا, وَمِنْ شَرِّمَاذَرَأَفِى الْاَ رْضِ وَمِنْ شَرِّمَايَخْرُجُ مِنْهَاوَمِنْ شَرِّفِتَنِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ, وَمِنْ شَرِّكُلِّ طَارِقٍ اِلاَّطَارِقً يَطْرُقٌ بِخَيْرٍ يَارَحْمٰنُ
Wa a’uudzubikalimaatillaahit taammaatil latii laa yujaawizu hunna barrun walaa faajirun min syarri maa khalaqa, wabara a wadzara a, wamin syarri maa yanzilu minassamaa i, wamin syarri maa ya’ruju fiihaa, wamin syarri maa dza ra a fil ardhi wamin syarri maa yakhruju minhaa wamin syarri fitanil laili wannahaari, wamin syarri kulli thaariqin illaa thaariqan yathruqun bikhairin yaa rahmaanu.
“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, yang tidak akan diterobos oleh orang baik dan orang durhaka, dari kejahatan apa yang diciptakan-Nya, dari kejahatan apa yang turun dari langit dan yang naik didalamnya, dari kejahatan yang tumbuh di bumi dan yang keluar daripadanya, dari kejahatan fitnah-fitnah malam dan siang, serta dari kejahatan-kejahatan yang datang (di waktu malam) kecuali dengan tujuan baik, wahai Tuhan Yang Maha Pengasih.”