Orang yang baru masuk islam atau disebut juga mu’allaf, dirinya adalah seperti orang yang baru saja dilahirkan ke alam dunia. Artinya dia tanpa dosa, dia akan memulai dari titik nol lagi. Seorang mu’allaf hendaklah mendapatkan bimbingan dari lingkungan sekitarnya, karena dia memerlukan penguat agar tidak menjadi kafir kembali.
Diriwayatkan di dalam kitab Shahih Muslim melalui Thariq ibnu Asy –yam Al-Asyja’i, yang menceritakan, “Seorang lelaki jika masuk islam, Nabi Muhammad SAW mengajarkan salat kepadanya, kemudian memerintahkannya agar mengucapkan doa dengan kalimat-kalimat berikut:
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِىْ وَارْحَمْنِىْ وَاهْدِنِىْ وَعَافِنِىْ وَارْزُقْنِىْ
Allaahummagh firlii warhamnii wahdinii wa’aafinii warzuqnii.
“Ya Allah, ampunilah aku, berilah aku petunjuk, sehatkanlah aku, dan berilah aku rezeki.”
Di dalam riwayat Imam Muslim yang lain melalui Thariq disebut seperti berikut:
Bahwa ia pernah mendengar Nabi Saw ketika kedatangan seorang lelaki, lalu lelaki itu berkata, “Wahai Rasulullah, bagaimanakah aku ucapkan bila memohon kepada Rabbku?” Nabi Saw bersabda:
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِىْ وَارْحَمْنِىْ وَاهْدِنِىْ وَعَافِنِىْ وَارْزُقْنِىْ
Allaahummagh firlii warhamnii wahdinii wa’aafinii warzuqnii.
“Ya Allah, ampunilah aku, berilah aku petunjuk, sehatkanlah aku, dan berilah aku rezeki.”
Sesungguhnya kalimat-kalimat ini menghimpun perkara dunia dan akhirat bagimu.
Demikianlah penjelasan dari kami, semoga uraian singkat di atas dapat bermanfaat bagi kita semua baik di duniamaupun di akhirat. Serta semoga di akhirat nanti Allah memasukkan kita ke dalam surga-Nya yang kekal dan abadi.