Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, setiap orang pasti selalu berinteraksi dengan orang lain, baik itu dengan keluarga sendiri, tetangga ataupun rekan kerja. Nah, terkadang saat melakukan interaksi tersebut, kita sering kali menemukan situasi dimana kita mengalami konflik dengan orang lain. baik itu konflik atau permasalahan kecil ataupun besar.
Saat konflik terjadi, kadang seseorang lepas kontrol sehingga dirinya mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas, atau dengan kata lain dirinya mencaci maki orang lain. Bila seseorang terlanjur mencaci orang lain, maka dirinya harus mendoakan orang yang dicaci tersebut. Adapun doa yang dibaca untuk orang yang dicaci adalah sebagai berikut:
عَنْ اَبِىْ هُرَيْرَةَرَضِىَ اللّٰهُ عَنْهُ اَنَّهُ سَمِعَ النَّبِىَّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ: اَللّٰهُمَّ فَاَيُّمَامُؤْمِنٌ سَبَبْتُهُ فَاجْعَلْ ذٰلِكَ لَهُ قُرْبَةًاِلَيْكَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Dari Abu Hurairah ra, sesungguhnya dia mendengar Nabi saw berdoa:
Allaahumma fa-ayyumaa mu’minun sababtuhu faj’al dzaalika lahu qurbatan ilaika yaumal qiyaamati.
“Ya Allah, siapa saja diantara orang mukmin yang kucaci, jadikanlah sebagai amal ibadah (untuk mendekat) kepada-Mu di hari kiamat.”