Syariat islam menerangkan kepada umatnya agar selalu berdoz dan berzikir kepada Allah. selain untuk mendapatkan pahala dari Allah, hal ini juga bisa lebih meningkatkan ketakwaan kita kepada-Nya dan lebih mendekatkan diri kepada-Nya. Termasuk dalam hal ini adalah untuk berdoa dan berzikir kepada Allah swt ketika waktu pagi hari dan sore hari.
Allah swt berfirman dalam Surat Al A’raf ayat 205, “Dan sebutlah (nama) Rabbmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang.”
Diriwayatkan di dalam kitab Shahih Muslim melalui sahabat Abu Hurairah r.a. yang menceritakan: “Nabi saw apabila berada dalam suatu perjalanan, lalu tiba waktu sahur, beliau mengucapkan doa berikut:
سَمَّعَ سَامِعٌ بِحَمْدِاللّٰهِ وَحُسْنِ بَلاَءِهِ عَلَيْنَارَبَّنَاصَاحِبْنَاوَاَفْضِلْ عَلَيْنَاعَاءِذًابِاللّٰهِ مِنَ النَّارِ
Samma’a saami’un bihamdillaahi wahusnii balaa ihi ‘alainaa rabbanaa shaahibnaa wa afdhil ‘alainaa ‘aa-idzan billaahi minannaari.
“Semoga orang yang mendengar pujianku kepada Allah dan cobaan-Nya yang baik kepada kami menyampaikannya (kepada selainnya). Wahai Rabb kami, sertailah kami dan berikanlah keutamaan kepada kami yang sedang memohon perlindungan kepada Allah dari neraka.”
Di dalam kitab Shahih Muslim, diriwayatkan oleh Abdullah ibnu Mas’ud r.a. yang menceritakan: “Nabi saw apabila sore hari mengucapkan doa berikut
اَمْسَيْنَاوَاَمْسَ الْمُلْكُ لِلّٰهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ لاَاِلٰهَ اِلاَّاللّٰهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ
Amsainaa wa-amsal mulku lillaahi walhamdu lillaahi laa ilaaha illallaahu wahdahulaa syariikalahu.
“Kami bersore hari, dan segala kekuasaan di sore hari adalah milik Allah, segala puji bagi Allah tidak ada Tuhan selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya.”