Ada banyak sekali kisah yang menceritakan mengenai keutamaan, pahala dan pahala dari membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Salah satunya ialah seperti kisah hikmah di bawah ini.
Diceritakan bahwa ada seorang lelaki yang sedang menunaikan ibadah haji. Ia selalu membaca shalawat di dalam ibadah hajinya itu di tempat-tempat yang mustajabah. Lalu ada orang yang bertanya, “Mengapa kamu tidak membaca doa yang sudah ma’tsur (terkenal) dari Rasulullah saw di tempat-tempat tertentu ini?”
Maka ia terlebih dahulu minta maaf kemudian menjawab dan menjelaskan. Bahwa ia keluar menunaikan ibadah haji itu bersama ayahnya, namun ketika telah sampai di Bashrah, tiba-tiba ayahnya meninggal dunia, sedang mukanya berubah menjadi wadah keledai. Maka ia merasa sangat sedih terhadap hal yang sedemikian itu dan mempengaruhi perasaannya. Tidak lama kemudian ia tertidur, dalam tidurnya ia bermimpi bertemu dengan Rasulullah saw, maka langsung ia pegang tangannya dan ia beritahukan tentang keadaan ayahnya.
Lalu Rasulullah saw bersabda. “Ayahmu suka makan barang riba, sedang pemakan riba itu memang sedemikian keadannya, baik di dunia maupun di akhirat nanti. Tetapi ia selalu membaca shalawat untukku pada setiap malam sebanyak seratus kali. Oleh sebab itu, ketika disampaikan oleh malaikat tentang keadaan ayahmu, maka segera saya minta izin untuk memberikan syafaat kepada ayahmu dan Allah pun mengabulkannya.” lalu ia terbangun dan melihat wajah ayahnya telah berubah bagaikan bulan purnama.
Kemudian ketika jenazahnya dikebumikan, ia mendengar suara,. “Keselamatan ayahmu adalah karena suka dan sering membaca shalawat kepada Nabi Muhammad saw.” Karena itulah, maka ia bersumpah untuk dirinya sendiri tidak akan meninggalkan membaca shalawat atas Nabi saw dalam keadaan bagaimanapun dan dimanapun ia berada.
Keutamaan Shalawat Nabi
Hendaklah kita selalu istiqomah setiap hari untuk selalu membaca shalawat untuk Nabi Muhammad. Dalam keadaan dan situasi apapun, bacalah shalawat, baik banyak ataupun sedikit. Dalam keadaana berbaring, berjalan, mau tidur, dan lain sebagainya. Syafaat atau pertolongan Nabi Muhammad akan diberikan kepada orang-orang yang selalu membaca shalawat kepada beliau.
Semoga uraian singkat di atas menjadikan keimanan kita bertambah kepada Allah, dan rasa cinta kita kepada Nabi Muhammad semakin kuat.