Perbedaan antara Aseton dan Penghapus Cat Kuku

Aseton adalah cairan yang mudah menguap, mudah terbakar dan tidak berwarna yang larut dengan air. Di sisi lain, penghapus cat kuku adalah pelarut organik yang mungkin termasuk pewarna, aroma, minyak, dan pelarut.

Yang juga perlu diketahui adalah, bisakah saya menggunakan penghapus cat kuku sebagai pengganti aseton?

Bahkan penghapus cat berlabel “alami” atau “organik” tetap menggunakan pelarut, hanya saja tidak menggunakan aseton. Bottom Line Aseton masih merupakan cara paling efektif untuk menghilangkan cat kuku. Sayangnya, itu keras dan bisa mengeringkan kulit dan kuku. Sementara pelarut lain bekerja, mereka tidak bekerja sebaik aseton.

Selanjutnya, pertanyaannya adalah, apakah ada perbedaan antara aseton dan aseton murni? Tidak semua aseton ‘100%’ dibuat sama. Faktanya, mereka berbeda dalam kemurniannya (99,50% hingga 99,99%) dan kandungan pengotornya (yang menyusun 0,01% hingga 0,50%). Sementara semua 99,50% hingga 99,99% aseton dapat dianggap “100%”, kandungan pengotor menetapkannya ke tingkat yang berbeda.

Demikian pula, Anda mungkin bertanya, berapa persen aseton adalah penghapus cat kuku?

Penghilang cat kuku pada umumnya berbahan dasar aseton. Komposisi paling sederhana dan paling murah mengandung sekitar 90% aseton dan 10% air. Aseton, bagaimanapun, memiliki efek yang tidak diinginkan dari mengeringkan kuku. Selanjutnya, aseton menembus kulit dan diketahui berbahaya bagi hati.

Apa yang bisa digunakan sebagai pengganti penghapus cat kuku?

Dari menggunakan parfum hingga pasta gigi, berikut 6 alternatif yang bisa Anda coba untuk menghilangkan cat kuku Anda.

  1. Pasta gigi. Yang perlu Anda lakukan untuk peretasan ini adalah mengoleskan sedikit pasta gigi pada kuku Anda dengan sikat gigi bekas.
  2. Pensanitasi tangan.
  3. Semprotan rambut.
  4. mantel atas.

Zikir atau bacaan tasbih, tahmid, dan takbir setelah salat

Zikir sesudah salat hukumnya sunat, dan banyak sekali hadis yang menerangkannya. Salah satunya akan dijelaskan di bawah ini. Diriwayatkan di dalam kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim melalui…