EVOLUTION-MANAGER

Directory: /www/wwwroot/MainSite/Belajarbacaandoa.com

/www/wwwroot/MainSite/Belajarbacaandoa.com/

Directory Contents:


Create New Folder:

New Folder Name:

Upload New File:

Select file to upload:
Dalil Shalat Sunnah Wudhu dan Tata Cara Mengerjakannya - Belajarbacaandoa.com

Dalil Shalat Sunnah Wudhu dan Tata Cara Mengerjakannya

Shalat Wudhu adalah shalat yang dikerjakan sesudah melakukan wudhu ketika akan shalat. Hukum shalat wudhu adalah sunnah sebagaimana kita ketahui bahwa selain shalat fardhu lima waktu adalah hukumnya sunnah. Berikut ini akan dijelaskan mengenai dalil keutamaan shalat sunnah wudhu lengkap dengan tata cara mengerjakannya.

Dalil yang menerangkan keutamaan shalat wudhu

Pada waktu setelah melaksanakan sholat subuh berjamaah, Rasulullah SAW pernah bertanya kepada sahabat Bilal. “Wahai Bilal, dapatkah Engkau ceritakanlah kepada saya tentang salah satu amal perbuatan yang lebih diharapkan (diandalkan) yang Engkau kerjakan dalam Islam. Sebab sebenarnya saya telah mendengar detak suara sandalmu di surga?”. Sahabat  Bilal pun menjawab. “Saya tidak mengerjakan suatu amal perbuatan yang lebih saya harapkan, bahwa sesungguhnya saya tidak bersuci (berwudhu) diwaktu malam maupun siang. Kecuali saya mengerjakan shalat (sunnah) karena bersuci (wudhu) yang ditentukan bagiku untuk shalat”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Sabda Nabi Muhammad SAW. “Barangsiapa yang berwudhu, lalu mengerjakan shalat dua rakaat tidak lalai (dengan khusyu) dalam keduanya, maka diampuni dosa-dosa yang sudah lewat”. (HR. Abu Dawud).

Dan sabdanya lagi. “Tidak ada dari seorang yang berwudhu (kemudian) memperbaiki (menyempurnakan) wudhunya (lalu) dia mengerjakan shalat dua rakaat. Dia hadapi shalatnya dengan hati dan wajahnya (khusyu), kecuali wajib baginya surga (masuk surga)”. (HR. Muslim).

“Barangsiapa mengambil wudhu seperti cara aku berwudhu kemudian dia menunaikan shalat dua rakaat dan tidak berkata-kata antara wudhu dan shalat. Maka Allah akan mengampunkan dosa-dosanya yang telah lalu.”

Shalat Sunnah Wudhu

Dari Humran mantan budak Utsman, dia berkata. “Saya mendengar Utsman bin Affan -sedangkan dia di halaman masjid. Lalu muadzdzin mendatanginya ketika Ashar, lalu dia meminta air wudlu, lalu berwudlu, kemudian berkata. ‘Demi Allah, sungguh aku akan menceritakan kepada kalian suatu hadits, kalau bukan karena suatu ayat dalam Kitabullah niscaya aku tidak akan menceritakannya kepada kalian. Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda. “Tidaklah seorang laki-laki muslim berwudlu, lalu memperbagus wudlunya, lalu melakukan shalat. Melainkan pasti Allah mengampuni dosanya antara dia dan shalat sesudahnya’.”.”(Diriwayatkan Muslim).

Cara Mengerjakan Shalat Wudhu

Cara mengerjakan shalat wudhu sama dengan shalat yang lainnya, yang membedakan hanyalah bacaan niatnya. Sedangkan waktu pelaksanaannya adalah setelah kita berwudhu kemudian membaca doa setelah wudhu lalu mengerjakan shalat sunah tersebut.

Niat Shalat Wudhu

اُصَلِّ سُنَّةً بَعْدَالْوُضُوْءِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى اَللّٰهُ اكْبَرْ

Ushalli sunnatan ba’dal wudhuu-i rak’ataini lillaahi ta’aala, Allaahu akbar.

“Saya niat shalat sunnah sesudah wudhu dua rakaat karena Allah ta’ala. Allahu akbar”

Scroll to Top